Yth. Ketua Jurusan / Program Studi Lingkup ITK Avicenna
Menindaklanjuti Sosialisasi dan Surat dari Kepala Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan Nomor:1098/J5/KM.01.00/2021 tanggal 06 Agustus 2021 perihal Program Bantuan UKT/SPP Semester Gasal Tahun 2021 yang diselenggarakan, maka bersama ini kami sampaikan kepada PTS yang bersedia menyelenggarakan Program Bantuan UKT/SPP tersebut agar menyampaikan surat permohonan kesediaan menjadi menyelenggara Program Bantuan UKT/SPP Semester Gasal Tahun 2021.

Tahun 2021 adalah tahun yang sangat membanggakan bagi Institut Teknologi dan Kesehatan Avicenna (ITKA), dimana tahun ini beberapa kompetisi yang diadakan oleh Dirjen Kementerian pendidikan dan kebudayaan Riset dan Teknologi RI (Kemendikbud Ristek) di loloskan oleh mahasiswa dan dosen ITKA.
Silahkan download Sertifikat Akreditasi Program Studi Anda pada link di bawah ini:
https://drive.google.com/drive/u/2/folders/18nJjQnqH208THLx4VJner2NGRBt_dcOU

Kamis, 10 Juni 2021, Rektor ITK Avicenna Bapak dr. H. Marzuki Hanafi Bantayan, MD.,M.Si melakukan penandatanganan MOU atau Nota Kesepahaman dengan Bupati Buton Utara Bapak Drs. H. Muh. Ridwan Zakariah, M.Si, yang bertempat di rumah kediaman Bapak Bupati Buton Utara, Jl. Wijaya Kusuma Kemaraya, Kendari dan disaksikan oleh Ketua LPMI ITK Avicenna Bapak Dr. La Ode Taalami, M.Hum. MOU ini sendiri berisikan pengiriman calon mahasiswa yang berasal dari Kabupaten Buton Utara untuk menlanjutkan studi di Kampus ITK Avicenna yang akan di biayai langsung oleh Pemerintah Daerah Buton Utara.

Sabtu, 29 Mei 2021 ITK Avicenna yang di wakili langsung oleh Rektor, Bapak. dr. H. Marzuki Hanafi Bantayan, MD.,M.Si dan Ketua LPMI Bapak. Dr. La Ode Taalami, M.Hum melakukan kunjungan ke Rumah Jabatan Bupati Buton Utara dengan agenda pembahasan kerjasama antara Kampus ITK Avicenna dengan Pemerintah Daerah Buton Utara yang diterima langsung oleh Bupati Buton Utara, Bapak. Drs. Muhammad Ridwan Zakariah, M.Si.

Menteri pendidikan telah mengeluarkan pengumuman terkait penghapusan ujian Nasional pada seluruh sekolah baik SMA, SMK, Madrasah, dan SLTA secara merata di seluruh Indonesia. Dengan dihapusnya ujian Nasional, bukan berarti menghapus ujian sekolah. Seperti diketahui bahwa penyebab dihapusnya Ujian Nasional adalah akibat adanya Pandemi Covid-19 yang melanda dunia sejak satu tahun terakhir tak terkecuali Indonesia.